Iringmulyo, 28 Mei 2025 – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, warga Kelurahan Iringmulyo, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro menggelar kegiatan Rembug Warga pada Rabu (28/5). Kegiatan ini menjadi ruang musyawarah bersama untuk membahas pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) dan penguatan gerakan kemandirian pangan berbasis masyarakat.

Rembug Warga ini diikuti oleh berbagai elemen masyarakat, di antaranya Ketua Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan (LKK), RW, RT, LPM, Karang Taruna, Tim Penggerak PKK, Posyandu, anggota Kelompok Wanita Tani (KWT), Pengurus Bank Sampah, serta perwakilan komunitas seperti Kampung Inggris, Kampung Banten, relawan, dan kader pemberdayaan masyarakat.

Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Anggota DPRD Kota Metro, H. Wasis Riyadi, tokoh masyarakat H. Herman Sismono, serta Lurah Iringmulyo dan Camat Metro Timur yang menjadi pemantik diskusi dan penggerak semangat warga.

Dalam forum tersebut, dibahas rencana strategi untuk menjadikan Iringmulyo sebagai salah satu contoh kawasan yang mandiri pangan melalui pengembangan KRPL. Program ini mendorong warga untuk memanfaatkan lahan pekarangan dan lingkungan sekitar untuk menanam sayuran, buah-buahan, tanaman obat, serta membudidayakan ikan dan ternak sebagai bagian dari sistem ketahanan pangan keluarga.

Ketahanan pangan saat ini menjadi salah satu fokus utama pembangunan nasional, sebagaimana tercantum dalam Asta Cita poin ke-2, yaitu mewujudkan swasembada pangan. Oleh karena itu, pelibatan masyarakat secara langsung dinilai krusial untuk mencapai tujuan tersebut.

“Kami berharap gerakan ini tidak berhenti pada wacana, namun dapat diimplementasikan secara konkret dengan semangat kolaborasi dan gotong royong,” ujar H. Wasis Riyadi dalam Berbagainya. 

Dengan semangat “KolaborAksi” , warga Iringmulyo optimis bahwa langkah kecil yang dilakukan secara kolektif akan mampu membangun ketahanan pangan yang berkelanjutan, serta menciptakan lingkungan yang sehat, produktif, dan mandiri.